Saturday, May 29, 2010

Setelah Mendekam Di Penjara Selama 10 Tahun, Baru Terbukti Tidak Bersalah


www.AstroDigi.com

BBC.co.uk | 10 Mei 2010 | Apakah nasib Zhao Zhuhai, seorang laki-laki asal Provinsi Henan Cina ini termasuk beruntung atau tragis?

Zhuhai dipidana membunuh tetangganya dan harus mendekam hampir 10 tahun di dalam penjara. Namun belum lama ini Zhuhai dibebaskan karena "korban" pembunuhannya ternyata masih hidup.

Nasib buruk Zhuhai dimulai saat dia terlibat pertengkaran dengan tetangganya Zhao Zhenshang.

Tak lama setelah pertengkaran itu, Zhenshang menghilang dan 18 bulan setelah itu ditemukan mayat tanpa kepala yang diduga adalah jenazah Zhensang.

Polisi langsung menahan Zhao Zhuhai sebagai tersangka pembunuhan. Saudara laki-laki Zhuhai mengatakan saudaranya itu akhirnya mengaku sebagai pembunuh karena polisi memaksanya minum air cabai dan menyalakan petasan dalam jumlah besar di atas kepalanya.

Wartawan BBC di Beijing mengatakan sistem pengadilan Cina yang masih mengandalkan pengakuan tersangka, membuat polisi melakukan cara apapun untuk mendapatkan pengakuan.

Akibat pengakuannya ini, pengadilan Provinsi Henan saat itu menjatuhkan hukuman mati untuk Zhao yang kemudian dikurangi menjadi hukuman kerja paksa selama 29 tahun.

Nasib buruk Zhao berlanjut. Selama dia dalam penjara istrinya menikah lagi dan anak-anaknya diadopsi orang lain.

Setelah hampir 10 tahun, misteri kasus ini mulai terungkap. Sang "korban" pembunuhan Zhao Zhensang tiba-tiba pulang kampung untuk mencari bantuan keuangan dari kerabatnya.

Zhensang mengakui usai bertengkar dengan Zhuhai dia pergi meninggalkan desa karena khawatir Zhuhai akan membunuhnya. Pengakuan ini akhirnya membebaskan Zhuhai yang sempat melewatkan masa 10 tahun di dalam penjara.

Pengadilan Tinggi Provinsi Henan memerintahkan investigasi kasus ini dan hakim yang memutus perkara ini akan dijatuhi sanksi.

www.AstroDigi.com (Nino Guevara Ruwano)

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...